Masyarakat Indonesia masih pecandu informasi

penulis buku rezim media, iswandi syahputra, menyampaikan masyarakat indonesia masih dalam tahap pecandu info makanya tidak rumit dimainkan dengan opini yang terbuat media terlebih televisi untuk kepentingan tertentu.

masyarakat indonesia belum kritis. oleh karenanya diperlukan literasi media ataupun pencerdasan info daripada media, pada penduduk, papar iswandi syahputra saat bedah buku rezim media: pergulatan demokrasi, jurnalisme, juga infotainment di industri televisi dalam stain pontianak, jumat.

ia melanjutkan, ketika ini, media televisi utama selama indonesia dipelajari oleh lima perusahaan. yaitu mnc grup selaku pemilik dari stasiun televisi rcti, mnc, juga global tv. kemudian, emtek kelompok dengan penguasaan sctv serta indosiar. viva dan menguasai stasiun televisi tvone serta antv, transcorp selaku pengelola trans tv serta trans7, juga metro kelompok dan menguasai metro tv.

menurut dia, dalam beberapa negara, literasi media sudah masuk ke di kurikulum studi.

Informasi Lainnya:

mereka diajarkan, agar tahap pemula, diajarkan membongkar Informasi. misalnya bagaimana, siapa, dan kenapa info tersebut disampaikan, ujar dia.

tujuannya, lanjut dia, untuk menempatkan penduduk di posisi yang kritis kepada Informasi yang dilontarkan. tetapi dalam indonesia, opini dan terus-menerus diutarakan melalui media televisi, dapat merekonstruksi pendapat masyarakat.

kalau tayangan dianggap laris, dengan demikian ingin terus disampaikan ke warga. salah satunya, perseteruan diantara eyang subur juga adi bing slamet, ujar iswandi.

ia tidak memungkiri, rating akhirnya adalah berhala baru dan adalah acuan pengelola televisi. kesulitan pun bertambah karena tidak tidak rumit agar memberhentikan tali rantai kecanduan dalam penduduk karena tayangan dan ditampilkan bentuknya menghibur.

untuk tersebut, penduduk mesti dibekali kecerdasan kepada media, ujarnya menegaskan. mulai dari perguruan tinggi, lembaga swadaya masyarakat, instansi terkait seperti kpid maupun kpi pusat. jika memungkinkan, dibuat pada sebuah regulasi khusus, ujar dia.